Read More >>"> Ashiraa dan Neo (Chapter Enam) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Ashiraa dan Neo
MENU
About Us  

"Ashiraa,kenapa kamu diam? Jawab aku Ashiraa", ujar Neo sambil memegang tanganku

"Kenapa kamu yakin itu suara aku?", tanyaku

"Karena suara itu yang selalu aku dengar dalam mimpiku. Pasti kamu menganggap aku aneh atau bermaksud menggodamu tapi aku tidak bermaksud seperti itu", sahutnya dengan suara lirih

"Neo,aku tahu kok kamu bukan tipe seperti itu. Kalau aku bilang itu suaraku kamu bakal anggap aku aneh nggak? Padahal kita baru saja kenal", sahutku sambil tersenyum

"Hmm,tentu saja tidak, aku malah senang. Berarti cintaku tidak bertepuk sebelah tangan"

"Hah? Cinta? Kamu ada-ada saja,kita baru kenal loh. Ini baru aku tidak percaya,pasti kamu menggodaku,iya khan?"

"Kenapa? Kamu tidak suka cowok? Atau kamu risih jika ada cowok yang menyatakan cinta padamu,padahal kamu juga cowok", ujarnya dengan nada sedikit kesal

"Ssst,jangan marah-marah,kamu baru saja sadar. Imut banget sih kamu kalau lagi marah", sahutku sambil mencium pipinya

"Ashiraa?", sahutnya kaget melihat aku yang mencium pipinya. Aku sendiri juga kaget dengan kelakuanku. Jujur aku spontan melakukannya,karena aku tidak tahan dengan imutnya dia jika marah seperti tadi

"Maaf", sahutku malu

"Kalau gitu kita bisa mulai nih"

"Mulai apa?"

"Apakah aku yang lemah dan tidak berdaya ini boleh mendekati kamu Ashiraa? Aku janji akan selalu membahagiakan kamu sampai kapan pun"

"Boleh aku jawab setelah kamu ke luar dari rumah sakit", sahutku menggodanya

"Ashiraaa,jangan gitu. Kamu harus jawab sekarang. Kalau kamu tidak mengijinkan detik ini juga aku akan melupakanmu"

"Oh,jadi kamu nggak sungguh-sungguh mencintaiku"

"Maksudnya? Aku sungguh-sungguh mencintaimu Ashiraa"

"Tadi kamu bilang kalau aku tidak langsung jawab kamu bakal melupakanku,berarti kamu tidak tulus mencintaiku", sahutku pura-pura ngambek. Padahal aku tahu kalau dia tulus mencintaiku.

"Bukan gitu Ashiraa,aku takut kamu bakal menolakku dan kalau harus nunggu sampai aku ke luar rumah sakit,lama banget,aku sudah tidak tahan mendengar jawabannya"

"Hahahaha,kamu tuh imut banget sih. Aku hanya akan bilang sekali dan kamu harus dengar baik-baik ya. Neo, aku mencintaimu sejak kita pertama kali bertemu dan tentu saja kamu boleh mendekatiku", sahutku

"Sungguh?", tanyanya

"Iya", ujarku dan betapa kagetnya aku kalau Neo menarik tanganku dan kami pun berciuman. Betapa lembut dia mencium bibirku dengan napasnya yang masih sangat lemah.

"Berarti kita resmi pacaran ya", ujarnya setelah melepas ciumannya

"Iya,kita resmi pacaran"

"Ashiraa,kamu bakal tidur disini khan?", tanyanya manja 

"Kalau besok aku tidur disininya bolehkan? Hari ini aku harus pulang dulu,takut orang rumah pada nyariin, nggak apa-apa khan?"

"Iya deh,tapi janji ya besok kamu tidur disini?"

"Iya,aku janji"

Jujur aku sangat bahagia hari ini,ternyata cintaku tidak bertepuk sebelah tangan. Aku tidak peduli apa yang akan terjadi ke depannya. Menghadapi Jason dan terutama orang tuaku. Nanti saja itu aku pikirkan,yang jelas aku ingin merasakan kebahagianku bersama Neo. Aku harus melindunginya. Aku tidak mau kehilangan cintaku,cinta kami bersama yang baru saja terjalin.

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Janji
14      14     0     
Short Story
Dia sesalu ada, dan akan tetap ada.
BUMI TANPA MENTARI
12      12     0     
Short Story
Bumi menanti Mentari kembali. Dia berjanji takkan membiarkan gadis itu berjuang sendiri lagi.
Temu Yang Di Tunggu (up)
476      291     0     
Romance
Yang satu Meragu dan yang lainnya Membutuhkan Waktu. Seolah belum ada kata Temu dalam kamus kedua insan yang semesta satukan itu. Membangun keluarga sejak dini bukan pilihan mereka, melainkan kewajiban karena rasa takut kepada sang pencipta. Mereka mulai membangun sebuah hubungan, berusaha agar dapat di anggap rumah oleh satu sama lain. Walaupun mereka tahu, jika rumah yang mereka bangun i...
The Yesterday You
15      15     0     
Romance
Hidup ini, lucunya, merupakan rangkaian kisah dan jalinan sebab-akibat. Namun, apalah daya manusia, jika segala skenario kehidupan ada di tangan-Nya. Tak ada seorang pun yang pernah mengira, bahkan Via sang protagonis pun, bahwa keputusannya untuk meminjam barang pada sebuah nama akan mengantarnya pada perjalanan panjang yang melibatkan hati. Tak ada yang perlu pun ingin Via sesali. Hanya saja, j...
Dewi Cinta
32      24     0     
Romance
Okeeeiiii, Moreno memang belagu 'en sombong. Tapi tak bisa dipungkiri bahwa cowok itu adalah cowok paling populer di sekolah. Dia tampan, dia pintar, dia jago olah raga, dia ... mahir di semua hal. Beberapa kali dia berhasil membawa tim basketnya menjuarai kompetisi. Beberapa kali pula ia pernah mewakili sekolah mengikuti olimpiade fisika dan matematika. Jadi wajar saja - dan akan sangat wajar - ...
Renyah
11      11     0     
Short Story
Obrolan singkat yang (mungkin) bermanfaat untuk pasangan halal.
Heart To Heart
1097      739     9     
Inspirational
Story About A Girl And Her Father
Menggenggam Harapan
9      9     0     
Short Story
Sampai kapanpun, dua hati yang tak pernah jujur akan perasaannya satu sama lain, berarti pemiliknya hanyalah menggenggam perasaan, menggenggam harapan.
Tower Arcana
14      14     0     
Short Story
Aku melihat arum meninggalkan Rehan. Rupanya pasiennya bertambah satu dari kelas sebelah. Pikiranku tergelitik melihat adegan itu. Entahlah, heran saja pada semua yang percaya pada ramalan-ramalan Rehan. Katanya sih emang terbukti benar, tapi bisa saja itu hanya kebetulan, kan?! Apalagi saat mereka mulai menjulukinya ‘paul’. Rasanya ingin tertawa membayangkan Rehan dengan delapan tentakel yan...
Apakah Kehidupan SMAku Akan Hancur Hanya Karena RomCom?
108      63     0     
Romance
Kisaragi Yuuichi seorang murid SMA Kagamihara yang merupakan seseorang yang anti dengan hal-hal yang berbau masa muda karena ia selalu dikucilkan oleh orang-orang di sekitarnya akibat luka bakar yang dideritanya itu. Suatu hari di kelasnya kedatangan murid baru, saat Yuuichi melihat wajah murid pindahan itu, Yuuichi merasakan sakit di kepalanya dan tak lama kemudian dia pingsan. Ada apa dengan m...