Read More >>"> CELOTEH KUTU KATA (KUTU HATI) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - CELOTEH KUTU KATA
MENU
About Us  

KUTU HATI

 

 

            Ketika kesunyian sedang melanda hati, hujan yang turun di malam hari terasa bagi sebilah belati. Begitu sadis menyayat sanubari sehingga hadirnya tangis tak lagi terperi. Terlebih saat desau angin ikut mewarnai. Setiap tetes air hujan seolah hendak mewakili atas mengalirnya tetesan lain yang membasahi pipi.

            Rasa kehilangan atas perginya seseorang yang dicintai, terasa menjadi beban maha berat yang ditimpakan ke bahu ringkih. Hingga tanpa sadar hati merintih. Tak kuasa menahan sedih. Rasa perih yang mengikis kalbu, menciptakan kepingan rindu yang tiada menentu. Ingin rasanya mengejar bayang sendu, namun apa daya, langkah diri sudah tiada mampu.

            Berulangkali hati coba mengikhlaskan, agar dapat melepas segenap kenangan yang pernah terukir di masa kebersamaan. Pernah pula hati mencoba bersikap setegar karang, yang tetap berdiri tegak meski saban hari gelombang datang menerjang. Tapi lagi-lagi, serpihan  rindu yang semula berserak kembali menyeruak, menggelitik kalbu hingga tak mampu lagi berpaling dari masa indah itu.

Kemana diri harus bersembunyi ketika bayang kerinduan menyusup ke dalam lipatan mimpi. Dengan apa diri harus menghindar saat pesona cinta yang telah berlalu tak juga mau pudar. Pada apa diri harus berlindung, sewaktu memori datang menggunung hingga hati terjerumus dalam bingung.

Dalam relung gelap cinta yang kian menyiksa, pada saat diri sedang dirundung resah dan gelisah, saat itulah KUTU HATI datang seakan hendak jadi pahlawan. Dengan manisnya rayuan yang diciptakan Kutu Hati, kadang diri jadi tak menyadari bahwa sesungguhnya Kutu Hati hadir untuk membuat hati terlempar di titik nadir.

Kutu Hati akan menyenandungkan lagu Sorak-Sorak Bergembira jika diri bisa terjerembab dalam lembah nestapa. Kutu Hati akan menyemangati diri dengan mars Maju Tak Gentar, agar diri terlempar tinggi untuk kemudian jatuh terkapar. Semangat semu yang dikobarkan Kutu Hati menggiring manusia untuk melakukan tindakan yang tak logis. Rasa berat untuk ditinggalkan, jadi senjata ampuh bagi Kutu Hati untuk menjerumuskan manusia hingga melakukan hal-hal yang belum waktunya. Dengan mengatasnamakan cinta, Kutu Hati kerap sukses menyeret manusia untuk menyerahkan kehormatan dirinya pada orang yang dipuja.

Akibat Kutu Hati, adat ketimuran yang bernilai luhur tercerai berai. Norma susila tercampak di tong sampah. Nilai kesopanan tersapu angin dan terbang mengikuti kemana kumpulan debu akan menuju. Pergeseran nilai social terjadi di luar kendali. Sehingga manusia mendewakan egonya demi memenuhi ambisi pribadi. Persetan orang susah karena ulahnya, yang penting dirinya asyik.

Akibat Kutu Hati, nilai-nilai yang diajarkan dalam kitab suci telah dianggap sebatas tulisan fiksi. Ritual ibadah dijadikan sarana untuk membranding diri agar diakui sebagai bagian dari kelompok mayoritas di negeri ini. Agama dijadikan sebagai sarana untuk mengadu domba, demi sebuah kekuasaan yang didamba. Jika suatu negeri sudah dilanda huru hara, dimana penduduknya saling serang dengan sesama, pada saat itulah Kutu Hati terbahak-bahak karena merasa berada di puncak kemenangannya.

Seperti sekumpulan debu yang mengikuti embusan angin yang bertiup di sela dedaunan, Kutu Hati piawai menempatkan diri pada posisi yang strategis. Saat air mata berlinang, Kutu Hati hadir sebagai pengusir rasa gamang. Waktu derai tawa membahana, Kutu Hati muncul sebagai penyokong rasa bahagia.

Kutu Hati membuat manusia jadi lupa diri. Sebagai biangnya batil, Kutu Hati menyihir manusia menjadi sosok Cakil yang merajai sifat usil, jahil, dan methakil. Semua manusia diplot sebagai Rahwana yang bebas melakukan apa saja tanpa peduli akibat yang ditimbulkannya. Mengumbar hawa nafsu jadi tujuan utama.

Ketika rasa takut kehilangan sudah teramat berlebihan, Kutu Hati telah menghambakan manusia pada kuasa setan. Manusia dinisbat selayaknya air yang harus tetap mengalir, mengikuti arus yang telah ditata berdasar rasa rakus. Seperti embun yang hadir sesaat di atas dedaunan mengkilat, diri manusia hanya diperalat untuk melampiaskan dendam kesumat. Manusia dibuat terlena oleh nikmat dan gemerlap dunia, sehingga jiwa manusia lupa, bahwa yang namanya hidup pasti akan mati pada akhirnya.

Pada celah-celah hati manusia yang terdalam. Kutu Hati berkembang biak dengan menanamkan bibit-bibit dendam. Lewat aliran darah merah yang tak pernah henti sebelum mati, Kutu Hati beranak pinak menyebarkan benih iri dan dengki hingga manusia lupa diri. Dalam tiap embusan napas, Kutu Hati membangun benteng culas agar manusia saling tumpas.

Ibarat syair yang dilantum seiring mantra sihir, keberadaan Kutu Hati selamanya tak akan pernah berakhir. Setiap detak jantung di dada manusia, Kutu Hati lahir sebagai penyerta yang akan berjuang sekuat tenaga untuk membelokkan langkah manusia menuju pintu durhaka.

Sampai kapan Kutu Hati akan terus bersemayam di diri manusia? Sampai nanti ketika manusia telah kehilangan kata-kata. Jika serangkaian kata manusia telah kehilangan makna, saat itulah Kutu Hati perlahan akan binasa dengan sendirinya.

Jika kalian tak percaya, cobalah tanya pada rumput yang bergoyang di tengah sawah! Sebab hanya di tempat itu, Kutu Hati terbaring lemah. Menanti hadirnya manusia-manusia yang lengah.

Waspadalah!

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (11)
  • dede_pratiwi

    Ceritanya keren. ku udah like and komen. tolong mampir ke ceritaku juga ya judulnya 'KATAMU' ://tinlit.com/story_info/3644 jangan lupa like. makasih :)

    Comment on chapter PRAKATAKUTU
Similar Tags
Mask of Janus
578      229     0     
Fantasy
"Namun, jangan pernah memberikan topeng kepada mereka yang ingin melakukan hal-hal jujur ... karena mereka akan mengambil dunia dari genggamanmu." Vera van Ugde tidak hanya bermain di depan layar sebagai seorang model internasional, tetapi juga di belakang layar di mana dunia gelap berada. Vera adalah seorang mafia. Hanya saja, sekelompok orang--yang memanggil diri mereka sebagai par...
I'm Growing With Pain
426      204     0     
Romance
Tidak semua remaja memiliki kehidupan yang indah. Beberapa dari mereka lahir dari kehancuran rumah tangga orang tuanya dan tumbuh dengan luka. Beberapa yang lainnya harus menjadi dewasa sebelum waktunya dan beberapa lagi harus memendam kenyataan yang ia ketahui.
Seteduh Taman Surga
8      8     0     
Romance
Tentang kisah cinta antara seorang santriwati yang barbar dan gemar membuat masalah, dengan putra Kyai pengasuh pesantren.
PALSU
12      12     0     
Short Story
Fake! Kira-kira kayak apa sih kepalsuan yang aku hadapi? Ehh, salah deng! Bukan aku yang menghadapi, tapi dia. Hehe... Seorang kekasih yang tak sadar akan hal itu.
simbiosis Mutualisme seri 2
234      148     0     
Humor
Hari-hari Deni kembali ceria setelah mengetahui bahwa Dokter Meyda belum menikah, tetapi berita pernikahan yang sempat membuat Deni patah hati itu adalah pernikahan adik Dokter Meyda. Hingga Deni berkenalan dengan Kak Fifi, teman Dokter Meyda yang membuat kegiatan Bagi-bagi ilmu gratis di setiap libur panjang bersama ketiga temannya yang masih kuliah. Akhirnya Deni menawarkan diri membantu dalam ...
ALUSI
223      115     0     
Romance
Banyak orang memberikan identitas "bodoh" pada orang-orang yang rela tidak dicintai balik oleh orang yang mereka cintai. Jika seperti itu adanya lalu, identitas macam apa yang cocok untuk seseorang seperti Nhaya yang tidak hanya rela tidak dicintai, tetapi juga harus berjuang menghidupi orang yang ia cintai? Goblok? Idiot?! Gila?! Pada nyatanya ada banyak alur aneh tentang cinta yang t...
Melody Impian
394      282     3     
Short Story
Aku tak pernah menginginkan perpisahan diantara kami. Aku masih perlu waktu untuk memberanikan diri mengungkapkan perasaanku padanya tanpa takut penolakan. Namun sepertinya waktu tak peduli itu, dunia pun sama, seakan sengaja membuat kami berjauhan. Impian terbesarku adalah ia datang dan menyaksikan pertunjukan piano perdanaku. Sekali saja, aku ingin membuatnya bangga terhadapku. Namun, apakah it...
Gugur Bunga di Andhang Pangrenan
296      239     0     
Short Story
\"Mungkin Tuhan berniat baik. Tidak mempertemukan kita dalam waktu yang cepat. Agar ada sedikit waktu untuk kebersamaan kita. Sebelum akhirnya pertemuan itu menjadi cerita terakhir.”
I'm Possible
220      161     0     
Romance
Aku mencintaimu seiring berjalannya waktu, perasaanku berubah tanpa ku sadari hingga sudah sedalam ini. Aku merindukanmu seiring berjalannya waktu, mengingat setiap tatapan dan kehangatanmu yang selalu menjadi matahariku. Hingga aku lupa siapa diriku. -Kinan Katakan saja aku adalah separuh hidupmu. Dengan begitu kamu tidak akan pernah kehilangan harapan dan mempercayai cinta akan hadir tepat ...
TOM AANG
6      6     0     
Romance
Kamu sudah menjadi keluargaku bahkan sebelum kamu dilahirkan, namun apakah kisah ini bisa dibenarkan? Bolehkah aku tetap menjaga hubungan keluarga ini dengan cara yang mungkin mengundang berbagai pertanyaan? Aku tidak mengerti lagi tentang masa lalu dan masa depan. Lalu apa yang harus aku perjuangkan?