Read More >>"> 23.10 - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Story Info - 23.10
MENU
About Us  
23.10
Title : 23.10
Category : Short Story
Language : Bahasa Indonesia
Published : Mar 2020
Total Hits : 9
Total Readers : 9
Total Likes : 0
Status : Completed
Total Pages : 2
Rating : 5 /5 from 1 users
Written by : prietyoctaviarumapea
Descriptions
Hanya karena jari yang bergoyang dapat mengubah banyak hal
Ratings & Reviews
  • prietyoctaviarumapea
    5/5

Submit A Review
Plot
Character
Writing Style
Grammar
Similar Tags
Lempar Kentut Sembunyi Pantat
8      8     0     
Short Story
”Kentut itu lebih kejam daripada pembunuhan.” Bener. Ibarat makan lalapan, kentut adalah petai. Enak, tapi setelahnya jadi petaka bagi orang-orang di sekeliling.
Hari Ini, Hari Yang Kau Tunggu
11      11     0     
Short Story
Cieee, yang baca judul sambil nyanyi dalam hati… Ketauan umurnya #eh
JEPANG
7      7     0     
Short Story
cerpen ini dibuat dengan persetujuan dari orang orang yang terlibat.
Konferensi Pintu Toilet
11      11     0     
Short Story
kisah seorang tunas kelapa di bumi perkemahan negeri orang, dan tentang penantian yang berujung...(silahkan baca storynya ya...)
SpOnTaNiTaS
9      9     0     
Short Story
Mari tertawakan diri sendiri sejenak....
Guru Bahasa
15      15     0     
Short Story
Pertama kali masuk pesantren yang barang tentu identik dengan Bahasa Arab, membuatku sedikit merasa khawatir, mengingat diriku yang tidak punya dasar ilmu Bahasa Arab karena sejak kecil mengenyam pendidikan negeri. Kecemasanku semakin menjadi tatkala aku tahu bahwa aku akan berhadapan dengan Balaghah, ilmu Bahasa Arab tingkat lanjut. Tapi siapa sangka, kelas Balaghah yang begitu aku takuti akan m...
Sandal Bersama
7      7     0     
Short Story
"Jangan Beli Sandal Yang Sama! "
100 Juta
10      10     0     
Short Story
Teka-teki
9      9     0     
Short Story
Jual Jimat Anti Corona
15      15     0     
Short Story
Desaku mendadak ramai akhir-akhir ini. Rumah kakek tua yang disebut-sebut sebagai dukun sakti, kini dipadati pasien karena spanduk "Jual Jimat Anti Corona" terpajang di depan rumahnya. Ya Gusti, musibah macam apa lagi ini?