Read More >>"> Ashiraa dan Neo (Chapter Dua) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Ashiraa dan Neo
MENU
About Us  

Pikiranku masih dipenuhi dengan cowok itu. Bahkan tanpa sadar aku mulai membayangkan aku kencan dengannya. Aku memegang tangannya,memeluk badannya dan mencium bibirnya yang seksi itu. 

"Tuan Ashiraa!", teriak Jason di telingaku sehingga membuatku kaget

"Ya,kamu bikin aku kaget aja Jason,ada apa?"

"Ada yang salah dengan Anda hari ini. Bahkan kontrak kerja yang biasanya Anda baca secara teliti sebelum tanda tangan,hari ini Anda langsung main tanda tangan saja,untung saja saya sempat baca ulang lagi. Ada yang sedang mengganggu pikiran Anda?", tanya Jason penuh curiga. Memang tidak bisa dipungkiri kalau Jason mengenalku lama. Yah,kami dulu adalah sahabat dari SMA,bahkan aku sendiri yang meminta orang tuaku agar Jason bekerja denganku sebagai butler, karena aku sudah sangat percaya padanya.

"Hei Jason,kita lagi berdua sekarang,panggil Ashiraa aja", ujarku sambil memegang tangannya dan tersenyum

"Hmm,kamu tampak beda hari ini,ada apa? Apa karena undangan makan malam itu?", tanya Jason padaku. Kalau boleh jujur aku dulu sempat jatuh cinta dengan Jason dan ingin mengutarakan nya tetapi itu tidak mungkin yang ada malah aku akan memperburuk persahabatan kami. Jadi lebih baik aku diam dan lama-lama perasaan ku untuknya sudah berubah murni sebagai sahabat dan rekan kerja.

"Jason,kamu percaya dengan cinta pandangan pertama nggak?", tanyaku sambil memandang matanya

"Cinta pandangan pertama? Tentu saja tidak. Mana mungkin ada orang di dunia ini yang langsung jatuh cinta dengan orang yang sama sekali belum kita kenal, aku sih nggak yakin", sahutnya sinis. 

"Hahahaha,itulah yang membuat kamu masih jomblo sampai sekarang bahkan terkenal jutek. Mana ada cewek yang mau sama cowok jutek seperti kamu", ujarku sambil meledeknya

"Hei,kayak kamu nggak aja. Kamu sendiri sudah berapa banyak cewek yang kamu sakiti hati dan perasaannya"

"Aku mah beda kali, mereka khan datang karena disuruh orang tuanya untuk menemui ku untuk dijodohkan denganku,bukan betul-betul suka sama aku,iya khan"

"Terus,kenapa kamu tanya padaku tentang cinta pandangan pertama,emang kamu lagi jatuh cinta sama siapa Ashiraa?", tanyanya sambil balik memandang mataku. Matanya inilah yang dulu sempat membuatku jatuh cinta padanya. Aku langsung membuang muka, karena aku takut jatuh cinta lagi padanya.

"Aaah,nggak,aku hanya asal bicara aja", ujarku menjauh darinya

"Tunggu,ada yang kamu sembunyikan dariku. Kamu lagi jatuh cinta sama siapa?", tanyanya sambil memegang tanganku dan menarik ke arahnya dan karena tarikan nya yang kencang aku jatuh ke dadanya,jadilah kami berpelukan

"Hoi,lepasin. Serius aku lagi nggak jatuh cinta", sahutku berbohong. Bukannya dia melepaskan ku,Jason malah memegang pinggang ku dan menatap mataku

"Ashiraa,please jangan ada rahasia apapun denganku. Kamu tahu khan aku selalu ada untukmu kapanpun"

"Apaan,kayak pacaran aja. Lepasin ah"

"Aku bakal lepasin kalau kamu mau cerita", ujar Jason lagi. Bukannya melepaskanku,yang ada dia malah semakin kencang memegang pinggang ku. Untung aku masih sadar,kalau nggak ingin rasanya aku mencium bibirnya. Apalagi sekarang bibir kami semakin dekat.

"Iya,ya,aku akan cerita,tapi lepasin dulu"

"Oke", sahut Jason sambil melepasku

"Kalau aku cerita,kamu nggak akan jijik sama aku khan"

"Hah? Maksudnya?"

"Jas, kamu tau kenapa aku selalu menolak perjodohan orang tuaku dengan cewek-cewek itu?"

"Tentu saja aku tau,karena kamu belum menemukan cewek yang pas dan setia denganmu,kamu khan selalu bilang kalau cewek-cewek itu hanya ingin hartamu saja,bukan begitu?"

"Yah,bisa dibilang gitu,tapi aku ini beda Jas,aku tidak ada rasa dengan cewek"

"Maksudnya?"

"Iyah,aku nggak suka cewek tapi aku sukanya cowok"

"Jangan becanda kamu Ashiraa. Masa kamu yang mantan kapten tim basket sekolah kita sukanya sama cowok,nggak mungkinlah"

"Aku nggak lagi becanda,itu kenyataannya dan itu yang aku simpan selama ini. Kenapa? Kamu jadi jijik khan sama aku sekarang?"

"Hmm,Ashiraa,jujur aku kaget tapi aku nggak jijik tapi malah salut kamu sudah mau jujur sama aku"

"Serius?"

"Iya,serius. Btw,jangan-jangan dulu kamu pernah suka denganku ya?", tanyanya menggodaku dan itu membuatku kaget

"Apaan sih,malas. Gila kali aku jatuh cinta sama cowok jutek kayak kamu", ujarku berbohong

"Hahahaha,jahat banget sih. Terus cowok mana yang berhasil memikat sahabatku ini?", godanya lagi padaku

"Cowok yang di kafe tadi"

"Kafe mana?"

"Kafe yang tadi pagi kita mampir"

"Whaaaattt!!!!"

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Attention Whore
10      10     0     
Romance
Kelas dua belas SMA, Arumi Kinanti duduk sebangku dengan Dirgan Askara. Arumi selalu menyulitkan Dirgan ketika sedang ada latihan, ulangan, PR, bahkan ujian. Wajar Arumi tidak mengerti pelajaran, nyatanya memperhatikan wajah tampan di sampingnya jauh lebih menyenangkan.
KEANGKARAAN
419      322     2     
Short Story
Hitam kelabu menjadi pewarna yang sesuai dengan duniaku. Kepahitan menjadi penambah rasa yang tepat untuk hidupku. Dan iblis dengan topeng malaikat menjadi pemeran utama di kisahku.
Premium
Pretty Words
2899      1064     9     
Inspirational
\"Pretty words aren\'t always true and true words aren\'t always pretty.\"
Satu Koma Satu
386      208     0     
Romance
Harusnya kamu sudah memudar dalam hatiku Sudah satu dasawarsa aku menunggu Namun setiap namaku disebut Aku membisu,kecewa membelenggu Berharap itu keluar dari mulutmu Terlalu banyak yang kusesali jika itu tentangmu Tentangmu yang membuatku kelu Tentangmu yang membirukan masa lalu Tentangmu yang membuatku rindu
Closed Heart
41      23     0     
Romance
Salah satu cerita dari The Broken Series. Ini tentang Salsa yang jatuh cinta pada Bara. Ini tentang Dilla yang tidak menyukai Bara. Bara yang selalu mengejar Salsa. Bara yang selalu ingin memiliki Salsa. Namun, Salsa takut, ia takut memilih jalan yang salah. Cintanya atau kakaknya?
Memory box
12      12     0     
Short Story
the story of how a box can bring up some old memories
Bilang Pada Lou, Aku Ingin Dia Mati
37      26     0     
Horror
Lou harus mati. Pokoknya Lou harus mati. Kalo bisa secepatnya!! Aku benci Lou Gara-gara Lou, aku dikucilkan Gara-gara Lou, aku dianggap sampah Gara-gara Lou, aku gagal Gara-gara Lou, aku depression Gara-gara Lou, aku nyaris bunuh diri Semua gara-gara Lou. Dan... Doaku cuma satu: Aku Ingin Lou mati dengan cara mengenaskan; kelindas truk, dibacok orang, terkena peluru nyasar, ketimp...
Pembuktian Cahaya
11      11     0     
Short Story
Aku percaya, aku bisa. Aku akan membuktikan bahwa matematika bukanlah tolak ukur kecerdasan semua orang, atau mendapat peringkat kelas adalah sesuatu yang patut diagung-agung \'kan. Aku percaya, aku bisa. Aku bisa menjadi bermanfaat. Karena namaku Cahaya. Aku akan menjadi penerang keluargaku, dan orang-orang di sekitarku
Keping Waktu
256      200     0     
Short Story
Ini karya isengku kesekian. sedikit dibumbui pengalaman pribadi. semoga kalian menyukainya. Salam, Anisa Asri
Protection
8      8     0     
Short Story
Protection