Secuil Lembaran Lauhmahfudz
''Mau pedekate!''cletuk lelaki itu.Membuat si gadis kesal dengan perkataanya yang lebih tepat sebagai tuduhan,gadis itu tersenyum kecut kearahnya.
''Maaf ya mas kalau saya mau pedekate,saya bisa saja minta nomer,tanya nama,dan kalau misalnya mau ngasih masa roti??,paling tidak ya coklat lah,maaf saya juga perempuan yang yang seperti itu''gadis itu membela diri membenarkan ucapan lelaki itu.
''Lebih baik terima ini''lanjutnya melemparkan 2 bungkus roti dan minuman kemasan ke arah lelaki itu,lelaki itu menangkap dengan ragu.
LULAPCAssalamu'laikum, maaf semuanya bagi pembaca novel saya.
Seluruh part, saya unpublish karna insyaAllah mau saya revisi, insyaAllah setelah revisi saya akan publish lagi. Enggak enak kan klo misalkan membaca tp masaih banyak typo. Maaf sekali ya buat semuanya.
InsyaAllah juga novel saya mau diterbitkan, mohon do'anya. Saat ini sedang tahap edit meng edit.
Pokoknya terimakasih buat pembaca setiaku, barangkali ada yang mau sharing** atau apa bisa kontak ke ig saya @ka933la.
Tetap semangat selalu ya, sehat selalu dan yang sakit lekas sembuh. Oh ya titip salam buat kedua org tua kalian.
Maaf dan terimakasih ....
|
How do you feel about this chapter? |
|||||
|
|
|
|
|
|
| 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
Comments (2)
Similar Tags
Se genre nih ma punyaku.. Semangat ya
Comment on chapter SECUIL LEMBARAN LAUHMAHFUDZ