Read More >>"> Be My Girlfriend? (18.) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Be My Girlfriend?
MENU
About Us  

"This is falling in love
In the cruelest way"

•••
Vina's pov
Bodoh sekali. Bisa-bisanya aku meninggalkan cover laptopku di hotel itu.
"Loh? Mau kemana, Vina?" Edgar, sepupuku, menahanku.
"Ke hotel kemarin. Kenapa? Mau ikut?" Aku mendorongnya supaya ia minggir dari pintu keluar.
"IKUT! Sini, kuantar." Dia mengambil alih kunci mobilku.
Cih. Sifat protektifnya langsung keluar.
"Tidak usah kak, habis itu, aku langsung mau bertemu dengan para EXOL." Aku menyentil dahinya kzl.
"Yah.. Apa enaknya sih kalian berkumpul bersama dengan terus menerus membicarakan topik yang sama?" Dia menghembuskan nafas keras.
Orang ini sama sekali tidak menggunakan matanya dengan baik. Kita harus mensyukuri dengan memandang puas makhluk-makhluk paling sempurna Tuhan, kan!
"Topik tentang oppa EXO lebih menarik daripada topik game mu itu, ewh." Aku mengambil kunci mobil itu dari tangannya dengan memaksa. "Aku pergi ya, jaga rumahmu baik-baik! Jangan mengotori yang sudah kubersihkan!"
Aku berjalan menuju mobilku dan mulai mengendarainya ke hotel.
Jujur saja, aku sangat malas untuk kembali ke hotel itu. Aku takut bertemu dia. Kyungsoo oppa.
Bagaimana bisa dia memberiku harapan dengan hampir menciumku, lalu besoknya dia tidak ada kabar, dan malah mencium wanita lain?
Apa aku terlalu percaya diri?
Apa menurutnya berkencan dengan seorang fans itu mustahil?
..
Pikir apa aku ini. Tidak mungkin dia mau denganku, kan?
Aku dibandingkan dengan pacarnya kemarin, seperti beauty and the frog.
Aku hanya mengendus tertawa memikirkannya.
"Sudahlah, ambil positifnya saja, seorang Do Kyungsoo pernah hampir menciummu kan? Good job, diriku!" Aku menepuk-nepuk pundakku sendiri.
Anehnya, aku tidak merasa senang.
Yah, habis Elyxion toh aku tidak akan bertemu dengannya lagi. Untuk apa memikirkannya..
Sesampainya di hotel aku langsung menuju resepsionis untuk melaporkan barangku yang ketinggalan.
Untungnya, mereka sempat menyimpannya dan langsung memberikannya padaku.
Aku pun langsung melangkah keluar dari hotel sampai aku melihat Kyungsoo oppa yang sedang masuk.
Kami sempat saling melihat..
Aku mempercepat langkahku berharap dia hanya menganggapku angin lalu.
"Vina!" Dia mengejarku dan menahanku untuk terus berjalan.
Vina, bersikaplah seperti biasa. Tersenyumlah.
"Hai, uh.. DOssi, aku buru-buru, jadi.." ssi? Bisa-bisanya aku memanggilnya seperti itu.
Aku berusaha melepaskan genggamannya. Lah, malah dipererat..
"Kau mau kemana? Kau janji memberikanku tour, ingat? Kenapa kita berhenti?" Aku tidak berani menatapnya.
"Kenapa tidak ajak pacarmu, saja? Kau akan lebih menikmati waktu bersamanya." Aku membalasnya.
"Pacar? Yang kemarin? Biar kujelaskan, Vina-ya.." Dia menarikku, tapi aku menolaknya.
"Dia bukan pacarku." Dia menambahkan.
"Aku mengatakannya sebagai seorang EXOL, DOssi. Tidak baik berbohong. Kalian jelas berciuman." Aku menahan air mataku..
"Dia yang memaksaku! Aku menghindar, dia bukan mencium bibirku, Vina-ya."
"Kenapa? DOssi, dia cantik, tinggi, putih dan langsing. Aku kira kau cocok dengannya." Tolong jangan membantahku lagi, Soo Oppa.. aku bisa-bisa menangis sekarang
"Lalu? Aku tetap tidak menyukainya."
"Aku tidak peduli." Aku menatapnya tanpa ekspresi, berusaha mengontrol raut wajahku. "Dan lagi, tolong, jangan membuat harapan kalau kau sebenarnya sudah ada yang punya. Itu membuatku salah paham. Maaf, kalau aku yang terlalu percaya diri."
"Kau bicara soal malam itu? Saat kita bersama menonton film di kamarmu?"
"DOssi.." mataku mulai berkaca-kaca..
"Menurutmu, kita ini apa?" Kenapa aku bertanya padanya seperti ini!
Aku tidak bisa lebih lama lagi berada disini.
Aku memaksa tanganku untuk lepas darinya, dan untunglah berhasil.
Tanpa menunggu jawabannya, aku sudah keluar dengan membiarkan beberapa tetesan air mata yang berusaha kutahan, untuk terjun bebas.
Dia tidak mengejarku. Sudah kuduga. Pertanyaanku membuatnya terdiam di tempatnya.
Image
Aku menghapus air mataku dan menenangkan pikiranku. Aku tidak mau bertemu dengan teman-temanku dengan berurai airmata.
Apalagi kalau mereka tau apa sebabnya. Bisa-bisa besok aku dilarang masuk ke Elyxion.
Aku mengendarai mobilku langsung ke tempat pertemuan dengan EXOL.
Tidak seerti biasanya, aku menyalakan lagu yang bukan EXO untuk menemaniku berkendara.
Untuk hari ini dan besok saja, setelah itu aku akan melanjutkan hari-hariku biasanya, dan semua akan baik-baik saja.
Aku sampai di cafe yang biasa menjadi tempat perkumpulan EXOL dan menemui mereka.
Kami berbincang-bincang seperti biasa dan menunjukkan bagaimana bahagianya besok akan mendatangi Elyxion.
Dan aku masih menyimpan kepedihan setiap kali mereka membahas Kyungsoo oppa.
Kyungsoo oppa yang bertemu denganku di cafe, dan perbincangan kami yang canggung..
Kyungsoo oppa yang selalu membuatku tersenyum melihatnya..
Kyungsoo oppa yang bertemu denganku saat aku ingin berenang, dan pertama kalinya kami melakukan skin-ship..
Kyungsoo oppa yang menyetujui menjadi tamu pertamaku sebagai tour leader..
Kyungsoo oppa yang tertawa melihatku saat kami menonton bioskop bersama..
Kyungsoo oppa yang hampir menciumku di kamar hotel itu..
Mungkin aku terlambat menyadarinya..
Tapi ini bukan perasaan sebagai seorang fans pada idolanya.
Aku mencintai Kyungsoo oppa sebagai seorang laki-laki.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
My Naughty Wolf
0      0     0     
Fantasy
Rencana liburan musim dingin yang akan dihabiskan Elizabeth Brown di salah satu resor di pulau tropis bersama sahabat-sahabat terbaiknya hanya menjadi rencana ketika Ayahnya, pemilik kerajaan bisnis Brown Corp. , menantang Eli untuk menaikan keuntungan salah satu bisnisnya yang mulai merugi selama musim dingin. Brown Chemical Factory adalah perusahaan yang bergerak di bidang bahan kimia dan ter...
karachi
5      5     0     
Short Story
kisah elo
Let's Play the Game
8      8     0     
Fantasy
Aku datang membawa permainan baru untuk kalian. Jika kalian menang terima hadiahnya. Tapi, jika kalah terima hukumannya. let's play the game!
Einsam
4      4     0     
Romance
Hidupku sepi. Hidupku sunyi. Mama Papa mencari kebahagiaannya sendiri. Aku kesepian. Ditengah hiruk pikuk dunia ini. Tidak ada yang peduli denganku... sampai kedatanganmu. Mengganggu hidupku. Membuat duniaku makin rumit. Tapi hanya kamu yang peduli denganku. Meski hanya kebencian yang selalu kamu perlihatkan. Tapi aku merasa memilikimu. Hanya kamu.
SEPATU BUTUT KERAMAT "Antara Kebenaran & Kebetulan"
59      32     0     
Humor
Bukan sesuatu yang mudah memang ketika dalam hidup berhadapan dengan hal yang membingungkan, antara kebenaran dan kebetulan. Inilah yang dirasakan oleh Youga dan Hendi saat memiliki sebuah Sepatu Butut Keramat....
My Secret Wedding
32      17     0     
Romance
Pernikahan yang berakhir bahagia adalah impian semua orang. Tetapi kali ini berbeda dengan pernikahan Nanda dan Endi. Nanda, gadis berusia 18 tahun, baru saja menyelesaikan sekolah menengah atasnya. Sedangkan Endi, mahasiswa angkatan terakhir yang tak kunjung lulus karena jurusan yang ia tempuh tidak sesuai dengan nuraninya. Kedua nya sepakat memutuskan menikah sesuai perjodohan orang tua. Masin...
CATATAN DR JAMES BONUCINNI
55      41     0     
Mystery
"aku ingin menawarkan kerja sama denganmu." Saat itu Aku tidak mengerti sama sekali kemana arah pembicaraannya. "apa maksudmu?" "kau adalah pakar racun. Hampir semua racun di dunia ini kau ketahui." "lalu?" "apa kau mempunyai racun yang bisa membunuh dalam kurun waktu kurang dari 3 jam?" kemudian nada suaranya menjadi pelan tapi san...
Kayuhan Tak Sempurna
298      123     0     
Romance
Sebuah kisah pemuda yang pemurung, Ajar, sederhana dan misterius. Bukan tanpa sebab, pemuda itu telah menghadapi berbagai macam kisah pedih dalam hidupnya. Seakan tak adil dunia bila dirasa. Lantas, hadirlah seorang perempuan yang akan menemani perjalanan hidup Ajar, mulai dari cerita ini. Selamat datang dalam cerita ber-genre Aceh ini
Monday
7      7     0     
Romance
Apa salah Refaya sehingga dia harus berada dalam satu kelas yang sama dengan mantan pacar satu-satunya, bahkan duduk bersebelahan? Apakah memang Tuhan memberikan jalan untuk memperbaiki hubungan? Ah, sepertinya malah memperparah keadaan. Hari Senin selalu menjadi awal dari cerita Refaya.
The Secret Of Bond (Complete)
131      70     0     
Romance
Hati kami saling terikat satu sama lain meskipun tak pernah saling mengucap cinta Kami juga tak pernah berharap bahwa hubungan ini akan berhasil Kami tak ingin menyakiti siapapun Entah itu keluarga kami ataukah orang-orang lain yang menyayangi kami Bagi kami sudah cukup untuk dapat melihat satu sama lain Sudah cukup untuk bisa saling berbagi kesedihan dan kebahagiaan Dan sudah cukup pul...