Read More >>"> Cowok Cantik (Part 13) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Cowok Cantik
MENU
About Us  

Cowok Cantik Part 13

Kami berdua berciuman mesra. Hangat dan dalam. Sebuah ritual yang menjadi pernyataan tegas akan perasaan kami. Perasaan saling terikat. Saling mencintai.

“Uhm..” Aku bergumam, mengulum bibirku senidri setelah kami melepaskan ciuman kami. Nafas kami sedikit sulit diatur. Tapi akhirnya kami menjadi tenang.

“I Love you, San,” bisik Heri di dekat wajahku.

“Aku harus jawab apa?” Balasku memeluknya. Aku menempelkan wajahku ke pundaknya. Heri membalas pelukanku. Lama dan hangat. Ia sempat terkekeh ringan sebelum mengeratkan pelukannya.

“Kebiasaan, jawab pakai pertanyaan,” katanya semakin menyatukan kami dalam alir keharmonisan.

Kami berduaan di sebuah kuburan di dekat sebuah vila yang ternyata milik orang tua Heri. Ia bersandar pada sebuah pohon sambil memelukku dari belakang karena aku juga bersandar padanya. Tangan kanannya sedikit memainkan rambutku dan tangan kirinya aku mainkan.

“Tapi,, gimana sama Rama?” katanya membuatku teringat pada kejadian tadi siang.

“Her,,” kataku pelan. Aku ingin menceritakan kejadian tadi pagi kepadanya. Aku tak mau menyimpan rahasia apapun darinya yang pada akhirnya bisa membuat dia salah paham.

“Gak apa-apa kok,” jawabnya dengan senyuman. Aku tidak tahu maksudnya apa.

“Gak apa-apa apanya?”

“Aku tadi lihat kamu dicium sama dia,” katanya mengejutkanku. Aku langsung beranjak dan menghadapkan wajahku padanya.

“Itu...”

“Sstt..” dia menunjukkan jarinya ke bibirku.

“Mungkin akan wajar mencintai lebih dari satu orang,” katanya yang masih belum bisa aku mengerti.

“Tapi akan menyakitkan jika kamu harus memiliki keduanya. Karena selama cintamu terbagi, akan ada hati yang tersakiti.”

Aku memeluknya lagi. Kini aku mengerti apa yang sedang ia katakan saat ini. Apa yang dia inginkan dariku dan cintaku.

“I promise. I’m only yours,” ucapku dan kembali memeluknya semakin erat.

“So do I,” katanya mengecup rambut dan kepalaku.

Hari yang indah itu pun berlalu. Dan minggu menghampiri. Aku bangun pagi-pagi dan mendapati sebuah pesan dari Rama.

“Hari ini Gue pulang.”

Hanya itu. Tidak ada yang lain. Tapi aku yakin, ada yang lain yang dia maksudkan dalam pesan itu. Aku pun diam sejenak memikirkan langkah apa yang akan aku lakukan seterusnya. Tiba-tiba ponselku kembali berbunyi. Ada sebuah pesan lain di sana. Dari Heri. Laki-laki terindahku.

“Morning honey!”

“Morning juga, My Sweetest!”

“Udah mandi?”

“Belum.. Kamu?”

“Udah.. Otw mau jemput kamu.”

“Kemana?”

“Kemana aja,” balasnya ditambah emotikon sweet. Aku sedikit berpikir, Apa aku gak usah ketemuan sama Rama aja kali yah?

“Sweet?” pesannya sekali lagi.

“Iya sayang. Kita ketemu di rumah kamu aja yah. Ada yang pengen aku omongin juga,” Balasku dengan cepat.

“Oh gitu? Ya udah, aku tunggu yah.”

“Ya.. Love you..” balasku dan segera aku tinggal mandi.

Saat berjalan ke kamar mandi aku bertemu mamaku. Beliau baru selesai membuatkan aku sarapan. Katanya aku wajib mencicipi. Sedikit suapan masuk ke mulutku. Roti khusus dengan selai melon plus susu. Sarapan kesukaanku.

“Aku mandi dulu yah, Mah. Buru-buru nih,” kataku berjalan cepat ke kamar mandi. Kudengar mamaku mengatakan sesuatu, tapi tak cukup jelas di telingaku. Mungkin beliau ingin mengomeliku karena terlalu sibuk. Ya, itu sudah kebiasaannya.

Setelah selesai mandi, aku cepat-cepat masuk ke kamarku. Kulihat, pintunya terbuka. Setelah aku sampai di sana. Aku lihat mamaku sedang memegang ponselku. Dan itu asli bikin aku syok.

“San, Heri itu siapa?” tanyanya membuatku mematung.

Apakah ini akan berakhir? Apa ini akan berakhir secepat ini? Oh Tuhan, aku baru satu minggu bersama dengannya. Baru satu malam kami berkencan. Apa ini sudah berakhir di sini? Aku tidak mau. Aku tidak akan menerimanya.

My love, Heri. Apa yang harus aku lakukan sekarang?

Tags: twm18

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Zona Erotis
8      8     0     
Romance
Z aman dimana O rang-orang merasakan N aik dan turunnya A kal sehat dan nafsu E ntah itu karena merasa muda R asa ingin tahu yang tiada tara O bat pelipur lara T anpa berfikir dua kali I ndra-indra yang lain dikelabui mata S ampai akhirnya menangislah lara Masa-masa putih abu menurut kebanyakan orang adalah masa yang paling indah dan masa dimana nafsu setiap insan memuncak....
Semanis Rindu
179      81     0     
Romance
Aku katakan padamu. Jika ada pemandangan lain yang lebih indah dari dunia ini maka pemandangan itu adalah kamu. (Jaka,1997) Sekali lagi aku katakan padamu. Jika ada tempat lain ternyaman selain bumi ini. Maka kenyamanan itu ada saat bersamamu. (Jaka, 1997) Jaka. nama pemuda jantan yang memiliki jargon Aku penguasa kota Malang. Jaka anak remaja yang hanyut dalam dunia gengster semasa SM...
She Never Leaves
45      35     0     
Inspirational
Dia selalu ada dan setia menemaniku, Menguatkanku dikala lemah, Menyemangatiku dikala lelah, dan .. Menuntunku dikala kehilangan arah.
Sampai Nanti
5      5     0     
Short Story
Ada dua alasan insan dipertemukan, membersamai atau hanya memberikan materi
Petualang yang bukan petualang
59      35     0     
Fantasy
Bercerita tentang seorang pemuda malas bernama Ryuunosuke kotaro yang hanya mau melakukan kegiatan sesuka kehendak nya sendiri, tetapi semua itu berubah ketika ada kejadian yang mencekam didesa nya dan mengharuskan dia menjadi seorang petualang walupun dia tak pernah bermimpi atau bercita cita menjadi seorang petualang. Dia tidaklah sendirian, dia memiliki sebuah party yang berisi petualang pemul...
Breakeven
115      83     0     
Romance
Poin 6 Pihak kedua dilarang memiliki perasaan lebih pada pihak pertama, atau dalam bahasa jelasnya menyukai bahkan mencintai pihak pertama. Apabila hal ini terjadi, maka perjanjian ini selesai dan semua perjanjian tidak lagi berlaku. "Cih! Lo kira gue mau jatuh cinta sama cowok kayak lo?" "Who knows?" jawab Galaksi, mengedikkan bahunya. "Gimana kalo malah lo duluan ...
Manusia
48      30     0     
Romance
Manu bagaikan martabak super spesial, tampan,tinggi, putih, menawan, pintar, dan point yang paling penting adalah kaya. Manu adalah seorang penakluk hati perempuan, ia adalah seorang player. tak ada perempuan yang tak luluh dengan sikap nya yang manis, rupa yang menawan, terutama pada dompetnya yang teramat tebal. Konon berbagai macam perempuan telah di taklukan olehnya. Namun hubungannya tak ...
Dinding Kardus
120      39     0     
Inspirational
Kalian tau rasanya hidup di dalam rumah yang terbuat dari susunan kardus? Dengan ukuran tak lebih dari 3 x 3 meter. Kalian tau rasanya makan ikan asin yang sudah basi? Jika belum, mari kuceritakan.
Bukan Kamu
165      68     0     
Romance
Bagaimana mungkin, wajahmu begitu persis dengan gadis yang selalu ada di dalam hatiku? Dan seandainya yang berada di sisiku saat ini adalah kamu, akan ku pastikan duniaku hanyalah untukmu namun pada kenyataanya itu bukan kamu.
Senja Belum Berlalu
57      25     0     
Romance
Kehidupan seorang yang bernama Nita, yang dikatakan penyandang difabel tidak juga, namun untuk dikatakan sempurna, dia memang tidak sempurna. Nita yang akhirnya mampu mengendalikan dirinya, sayangnya ia tak mampu mengendalikan nasibnya, sejatinya nasib bisa diubah. Dan takdir yang ia terima sejatinya juga bisa diubah, namun sayangnya Nita tidak berupaya keras meminta untuk diubah. Ia menyesal...