Read More >>"> Cinta Tau Kemana Ia Harus Pulang (SEMBILAN) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Cinta Tau Kemana Ia Harus Pulang
MENU
About Us  

                PARIS siapa yang tak mengenal kotanya yang indah. Berselimut gaya klasik berbalut juga dengan keromantisannya. Pasti ini adalah kota impian semua orang. Pasti tidak akan ada orang yang akan menolak untuk bisa menjamah kota seindah ini.

“ Akhirnya.. sampai juga.” Sambil mengangkat kedua tangannya keatas, dengan perasaan yang sangat lega, karena hampir seharian ia berada di pesawat. Tidak ada pemandangan yang menarik selain hanya awan putih pekat yang terlihat rata.  Bahkan sesekali rasa bosan menghampiri dirinya yang hanya pergi seorang diri.

            Tak lama berselang, ia mengingat sesuatu lalu ia segera melihat jam tangannya yang menunjukkan pukul 2 siang waktu perancis. Dia menengok sekeliling mencoba mencari seseorang yang sudah berjanji akan menjemputnya ketika ia sampai di bandara.

            Tiba-tiba sepasang tangan mendarat di wajahnya. Tangan itu bersampul sarung tangan yang tebal dan langsung menutup mata tiara dari belakang. Tiara yang terkejut langsung menarik tangan itu dan ia langsung memalingkan badan  hingga posisinya berhadapan dengan orang itu. Dengan pendangan yang masih buram, karena ia memincingkan matanya untuk melihat orang itu. Ia berperawakan tinggi, dengan rambut yang tersisir rapi juga wajah yang tampan, ia juga  mengenakan jaket yang sangat tebal. Setelah agak lama Tiara memandang lelaki itu, akhirnya ia sadar, ia mengenali orang itu. Siapa lagi laki-laki tampan dan rapi itu kalau bukan kakaknya Adrian.

“ kak Adrian.” (teriak Tiara dan ia langsung memeluk lelaki itu)

            Dengan perasaan terkejut juga bercampur bahagia tiara meluapkan seluruh perasaannya dengan ocehan manis dari mulutnya yang dari tadi tidak pernah behenti seperti rel kereta api. Lalu ia baru tersadar dan tiba-tiba langsung menarik tangan kakaknya itu untuk berhenti.

“Eeehh.. kakak tunggu dulu, dari tadi aku nyerocos ngak jelas tapi dari tadi kakak Cuma diem aja.”

            Tiara langsung menyerang kakaknya dengan pertanyaan konyolnya. Sontak kejadian tersebut membuat kakaknya terkejut dan lansung menghentikan langkahnya. Dengan wajah heran. Ia menggeleng-gelengkan kepalanya dengan senyum 3 centi nya ia memandang adiknya dan kemudian suara tawa pecah menghiasi pembicaraan mereka.

“ uuuhhh.. kamu tuh ya dari dulu sampai sekarang ngak pernah berubah.” ( kakanya mencubit pipi tiara dengan kedua tangannya menandakan bahwa ia sangat gemas dengan adiknya itu)

“iiihhh.. kakak sakit tau.” (tiara cemberut dengan bibir manyun)

“ kakak ini juga ngak pernah berubah dari dulu, suka banget nyubitin pipi aku, nih kakak liat pipi aku jadi tembem gara-gara kakak suka nyubitin pipi aku.” (dengan ekspresi yang menggemaskan dan manja dia berbicara kepada kakaknya sambil memang kedua pipinya)

“ hahahaha.. abisnya kamu sich jadi adek lucu banget, dari tadi nyrocos ngak jelas, kalo ngak di dengerin marah, tapi kalo di dengerin masih nanya kog dari tadi diem aja.”

            Mereka memang sudah sangat dekat, bahkan tiara jauh lebih dekat dengan kakaknya daripada orang tuanya. Dari kecil mereka tidak pernah terpisahkan baru ketika kakaknya harus pergi ke Perancis untuk melanjutkan pendidikannya untuk pertama kalinya mereka harus berpisah. Ketika awal perpisahan mereka sangat membuat tiara sedih karena terbiasa bersama kakaknya tapi kini harus berpisah dengan jarak yang cukup jauh. Adrian dan Tiara sangat menyayangi satu sama lain. Terlebih Adrian dia rela melakukan apapun untuk membuat tiara bahagia. Bahkan teringat waktu itu tiara masih sangat kecil, ia memegang balon namun balonnya terlepas dari genggamannya dan tersangkut di pohon yang cukup tinggi kala mereka masih kecil. Tanpa berfikir panjang Adrian langsung memanjat pohon itu demi mengambil balon kesukaan adiknya itu. Namun tak disangka ranting yang ia pjak licin karena baru disiram hujan hingga akhirnya membuat ia terjatuh dan mengalami luka yang sangat parah. tiara yang kala itu sangat sedih memeluk kakaknya yang sedang sekarat itu dan berdoa agar kakaknya bisa bangun. Namun dengan cinta yang luar biasa kepada adiknya ia berusaha untuk bangun agar ia bisa melindungi adiknya lagi. Sejak kejadian itu cinta antara kakak dan adik itu semakin erat.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Dear Kamu
104      68     0     
Inspirational
Kamu adalah pengganggu. Turbulensi dalam ketenangan. Pembuat onar dalam kedamaian. Meski begitu, kamu adalah yang paling dirindukan. Dan saat kamu pergi, kamulah yang akhirnya yang paling aku kenang. Dear kamu, siapapun kamu. Terimalah teriakanku ini. Aku kangen, tahu!
Grey
13      13     0     
Romance
Silahkan kalian berpikir ulang sebelum menjatuhkan hati. Apakah kalian sudah siap jika hati itu tidak ada yang menangkap lalu benar-benar terjatuh dan patah? Jika tidak, jadilah pengecut yang selamanya tidak akan pernah merasakan indahnya jatuh cinta dan sakitnya patah hati.
Syahadat & Seoul
13      12     0     
Romance
Lee Jeno, mencintaimu adalah larangan bagiku, dan aku sudah melanggar larangan itu, patut semesta menghukumku ... Diantara banyak hati yang ia ciptakan kenapa ada namamu diantara butiran tasbihku, dirimu yang tak seiman denganku ...
Pensil Kayu
13      13     0     
Romance
Kata orang cinta adalah perjuangan, sama seperti Fito yang diharuskan untuk menjadi penulis buku best seller. Fito tidak memiliki bakat atau pun kemampuan dalam menulis cerita, ia harus berhadapan dengan rival rivalnya yang telah mempublikasikan puluhan buku best seller mereka, belum lagi dengan editornya. Ia hanya bisa berpegang teguh dengan teori pensil kayu nya, terkadang Fito harus me...
Te Amo
9      9     0     
Short Story
Kita pernah saling merasakan titik jenuh, namun percayalah bahwa aku memperjuangkanmu agar harapan kita menjadi nyata. Satu untuk selamanya, cukup kamu untuk saya. Kita hadapi bersama-sama karena aku mencintaimu. Te Amo.
Luka Adia
31      26     0     
Romance
Cewek mungil manis yang polos, belum mengetahui apa itu cinta. Apa itu luka. Yang ia rasakan hanyalah rasa sakit yang begitu menyayat hati dan raganya. Bermula dari kenal dengan laki-laki yang terlihat lugu dan manis, ternyata lebih bangsat didalam. Luka yang ia dapat bertahun-tahun hingga ia mencoba menghapusnya. Namun tak bisa. Ia terlalu bodoh dalam percintaan. Hingga akhirnya, ia terperosok ...
I'M
280      184     0     
Romance
"Namanya aja anak semata wayang, pasti gampanglah dapat sesuatu." "Enak banget ya jadi anak satu-satunya, nggak perlu mikirin apa-apa. Tinggal terima beres." "Emang lo bisa? Kan lo biasa manja." "Siapa bilang jadi anak semata wayang selamanya manja?! Nggak, bakal gue buktiin kalau anak semata wayang itu nggak manja!" Adhisti berkeyakinan kuat untuk m...
Switched A Live
99      75     0     
Fantasy
Kehidupanku ini tidak di inginkan oleh dunia. Lalu kenapa aku harus lahir dan hidup di dunia ini? apa alasannya hingga aku yang hidup ini menjalani kehidupan yang tidak ada satu orang pun membenarkan jika aku hidup. Malam itu, dimana aku mendapatkan kekerasan fisik dari ayah kandungku dan juga mendapatkan hinaan yang begitu menyakitkan dari ibu tiriku. Belum lagi seluruh makhluk di dunia ini m...
CINTA DALAM DOA
60      40     0     
Romance
Dan biarlah setiap doa doaku memenuhi dunia langit. Sebab ku percaya jika satu per satu dari doa itu akan turun menjadi nyata sesungguhnya
HEARTBURN
12      12     0     
Romance
Mencintai seseorang dengan rentang usia tiga belas tahun, tidak menyurutkan Rania untuk tetap pada pilihannya. Di tengah keramaian, dia berdiri di paling belakang, menundukkan kepala dari wajah-wajah penuh penghakiman. Dada bergemuruh dan tangan bergetar. Rawa menggenang di pelupuk mata. Tapi, tidak, cinta tetap aman di sudut paling dalam. Dia meyakini itu. Cinta tidak mungkin salah. Ini hanya...