Read More >>"> Perfect Love INTROVERT (Part 15 Surat Cinta) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Perfect Love INTROVERT
MENU
About Us  

         Suasana malam semakin dingin. Hanya sinar remang lampu yang menemani Arum di kamarnya. Dia termenung memandang keluar jendela. Entah apa yang dia rasa. Tiba-tiba wajah Jaka yang terus mengganggunya selama sebulan berkeliaran di ingatannya. Mengingat sejengkal demi sejengkal kelimat yang dia lontarkan saat menggodainya membuatnya tersenyum-senyum sendiri.

             Sekilas dia ingat burung merpati yang diberikan oleh Jaka. Saat itu dia mengatakan jika burung itu akan menyampaikan rindunya pada Arum. Ah apalah, Arum menganggap itu gurauan. Tapi, pasangan burung itu sudah satu minggu belum kembali. Arum mulai cemas tanpa alasan. Seolah kehilangan sesuatu yang berharga. Dia berjalan keluar mencoba mengintip burung itu. 

            Saat mendekat. Telah terlihat burung jantan itu kembali ke saranganya. Burung yang telah dilepaskan oleh jaka waktu itu. Saat Arum hendak memegangnya. Sekilas melihat sebuah kapsul di kaki burung itu. Arum mengambilnya. Saat di buka ada sebuah kertas yang di gulung kecil sekali.  

         Ada sebuah kata-kata tertulis.

          Seperti ini :    

          Aku katakan padamu. Jika ada   pemandangan lain yang lebih indah dari dunia ini maka pemandangan itu adalah kamu.        

  Sekali lagi aku katakan padamu. Jika ada tempat lain ternyaman selain bumi ini. Maka kenyamanan itu ada saat bersamamu.

          Dan perhatian. Jangan tersenyum setelah membaca ini. Karena senyummu akan membuat seluruh penghuni di bumi ini jatuh cinta padamu. Sungguh, aku tidak mau ada selain aku yang jatuh cinta padamu.  

       Arum tersenyum sendiri membaca kata-kata itu. Arum kembali ke kamarnya dengan senyum indah yang masih terus terulas dan di bawa dalam tidurnya

                              °°°°°   

        Esoknya. Arum berangkat sekolah. Entah mengapa dia celingukan di depan gangnya. Hadirnya Jaka membuatnya terbiasa. Dia berharap Jaka akan muncul menjemputnya seperti satu bulan yang telah berjalan.   Sialnya. Jaka tidak kunjung tiba. Akhirnya Arum memutuskan untuk berangkat sendiri menaiki angkot. 

        Hampir satu minggu Jaka memang tidak menampakkan batang hidungnya. Hingga membuat Arum merasa gelisah sendiri. Setibanya di sekolah ada salah seorang murid mengirimkan surat untuk Arum.

        "Dari siapa?" tanya Arum.

         "Tadi ada cowok ngasih ini. Gak tau siapa." jawabnya.   

            Arum segera membuka surat itu.   

        Hei...kau tahu bintang paling besar di tata surya apa? Jawabnya matahari. Dan kau tahu, bintang paling besar di hatiku siapa? Jawabnya kamu. 

         Jangan tersenyum.  

       Jaga dirimu baik-baik rum. Untuk beberapa hari aku tidak bisa menjemputmu karena ada urusan penting. 

         Berjanjilah menjaga dirimu. Aku akan segera kembali. 

         Arum mulai cemas. Apa yang sedang terjadi pada Jaka. Sementara satu minggu yang lalu dia memintanya menjadi guru les dan sekarang justru dia menjauh dan mengirim surat seolah dia akan pergi jauh atau entah berperang ataulah apa. 

          Jujur. Sejak menerima surat itu. Arum merasa sedih. Dia tidak akan bertemu jaka lagi entah itu sampai kapan. Arum juga tidak tahu.  

           Seminggu lagi telah berlalu. Arum menunggu hari demj hari berharap menerima sesuatu. Namun apa yang dia tunggu tak kunjung tiba. Arum semakin hari semakin memikirkan Jaka entah tanpa alasan yang jelas. Kehadiran jaka membuatnya semakin terbiasa. 

        Malam itu. Arum sedang duduk di rumahnya sendirian. Tiba-tiba ada cowok berjaket hitam dan menggunakan topi hitam melesak masuk tanpa permisi. Tiba-tiba dia mendekap Arum dari belakang

         Dia membisikkan sesuatu.

        "Aku ingin menculikmu,ikuti aku." katanya. 

        Arum ingin menjerit tapi dia takut jika dia di celakai.  

        "K-kau siapa?" tanya Arum gagap. 

         "Aku dewa cinta." jawabnya lirih.

        Entah mengapa. Sekejap rasa takut itu pergi. Dia merasa itu adalah Jaka.   

        "Jaka...jangan main-main." kata Arum.       Lalu Jaka tertawa terbahak-bahak. 

       "Kau tahu aku?" jaka masih terus tersenyum dengan manisnya melihat Arum yang sempat panik. 

        "Tentu saja tahu."  

        "Oh. Ternyata sudah mulai terbiasa denganku."  

          Arum hanya terdiam seraya memandang Jaka.  

          "Eh ada surat untuk kamu." kata Jaka.

          "Dari siapa?" tanya Arum penasaran tak segera membukanya. 

           "Emmmm...dari siapa ya?"

           "Kenapa di titipin ke kamu?" 

           "Gak tau, orang aneh. Udah gila kali." 

           Arum segera membukanya.  

           Isinya seperti ini :  

        Aku titipkan rasa ini pada secarik kertas ini. Rasa yang tidak semudah mengoperasikan rumus matematika. Atau semudah mengotak-atik angka logaritma. Rasa dimana hanya aku yang tahu.   

       Untukmu. Arum   

        Dari. Dewa cinta 

        Arum tertawa membaca surat itu.       

       "Kenapa tertawa?" tanya Jaka. 

         Bukan isinya yang membuat tertawa namun tulisannya yang berantakan seperti cakar ayam. 

         "Tulisanmu. Asli jelek banget."

          "Bukan aku," kata Jaka

          "Halah...." kilah Arum.

          "Di bilangin gak percaya." kata Jaka. 

          "Bilang apa?" 

          "Aku suka kamu." ujar Jaka sembari memandang Arum yang tersipu malu

          "Kenapa beberapa hari gak muncul?" tanya Arum. 

          "Kenapa? Rindu?" Jaka menyindir. 

          "Enggak...." Arum menggeleng. 

          "Bener kata adikmu. Kamu sok jual mahal."

          "Harus...." balas Arum tegas. 

          "Ya sih. Aku suka yang mahal-mahal." Jaka tersenyum. 

           "Aku suka yang murah." balas Arum.

          "Ya udah biar kamu aja yang mahal. Aku jadi yang murahan aja."

          Jaka terus tersenyum manis.  "Kenapa milih yang murah?" tanya Arum. 

           "Biar di sukain kamu."  Arum tersenyum. 

           "Kan katanya kamu suka yang murah."  Jaka tertawa.  

           "Cinta itu gila. Cowok berani jadi murahan hanya karena ingin ceweknya menjadi mahal. Supaya apa? Ceweknya merasa senang." imbuh Jaka.  

            Malam itu kehadiran Jaka menjadi suasana nyaman tersendiri bagi Arum. Dia terus dan terus tersenyum. Bahkan tertawa meledak. Dia mulai lupa tentang masalah keluarganya. Dia melupakan sejenak tentang bapaknya yang bahkan tidak pernah pulang walau sekedar untuk menengok. 

           Jangankan hati Arum. Bintang-bintangpun bersorak riuh sedang jika Jaka mulai merayu Arum. Secara seorang jaka tidak pernah sekalipun benar-benar dekat dengan cewek. Meskipun diantara teman-teman sekolahnya banyak yang jatuh tertekuk memohon-mohon padanya untuk sekedar jalan bareng atau pacaran selama sehari semalam. Lucu....jaka si tampan itu punya selera yang bertolak belakang dengan cewek-cewek yang menyukainya. Jauh dari deskripsi cewek seksi, glamour, dan terkenal.   

          Jaka sendiri benar-benar mulai mengenyahkan doktrin kolotnya. Dia hanya mengikuti hatinya. Mengalir bersama angin yang berhembus. Semua harinya sekarang berisikan tentang Arum.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (1)
  • dede_pratiwi

    nice dan fresh story authorr!! :)

    Comment on chapter Prolog
Similar Tags
You Are The Reason
25      18     0     
Fan Fiction
Bagiku, dia tak lebih dari seorang gadis dengan penampilan mencolok dan haus akan reputasi. Dia akan melakukan apapun demi membuat namanya melambung tinggi. Dan aku, aku adalah orang paling menderita yang ditugaskan untuk membuat dokumenter tentang dirinya. Dia selalu ingin terlihat cantik dan tampil sempurna dihadapan orang-orang. Dan aku harus membuat semua itu menjadi kenyataan. Belum lagi...
Black Roses
645      234     0     
Fan Fiction
Jika kau berani untuk mencintai seseorang, maka kau juga harus siap untuk membencinya. Cinta yang terlalu berlebihan, akan berujung pada kebencian. Karena bagaimanapun, cinta dan benci memang hanya dipisahkan oleh selembar tabir tipis.
Temu Yang Di Tunggu (up)
358      181     0     
Romance
Yang satu Meragu dan yang lainnya Membutuhkan Waktu. Seolah belum ada kata Temu dalam kamus kedua insan yang semesta satukan itu. Membangun keluarga sejak dini bukan pilihan mereka, melainkan kewajiban karena rasa takut kepada sang pencipta. Mereka mulai membangun sebuah hubungan, berusaha agar dapat di anggap rumah oleh satu sama lain. Walaupun mereka tahu, jika rumah yang mereka bangun i...
injured
47      27     0     
Fan Fiction
mungkin banyak sebagian orang memilih melupakan masa lalu. meninggalkannya tergeletak bersama dengan kenangan lainya. namun, bagaimana jika kenangan tak mau beranjak pergi? selalu membayang-bayangi, memberi pengaruh untuk kedepannya. mungkin inilah yang terjadi pada gadis belia bernama keira.
Truth Or Dare
162      87     0     
Fan Fiction
Semua bermula dari sebuah permainan, jadi tidak ada salahnya jika berakhir seperti permainan. Termasuk sebuah perasaan. Jika sejak awal Yoongi tidak memainkan permainan itu, hingga saat ini sudah pasti ia tidak menyakiti perasaan seorang gadis, terlebih saat gadis itu telah mengetahui kebenarannya. Jika kebanyakan orang yang memainkan permainan ini pasti akan menjalani hubungan yang diawali de...
Power Of Destiny
405      174     0     
Fan Fiction
Lulu adalah seorang wanita yang mempunyai segalanya dan dia menikah dengan seorang cowok yang bernama Park Woojin yang hanya seorang pelukis jalanan di Korea. Mereka menikah dan mempunyai seorang anak bernama Park Seonhoo. Awal pernikahan mereka sangat bahagia dan sampai akhirnya Lulu merasa bosan dengan pernikahannya dan berubah menjadi wanita yang tidak peduli dengan keluarga. Sampai akhirnya L...
Wannable's Dream
666      183     0     
Fan Fiction
Steffania Chriestina Riccy atau biasa dipanggil Cicy, seorang gadis beruntung yang sangat menyukai K-Pop dan segala hal tentang Wanna One. Dia mencintai 2 orang pria sekaligus selama hidup nya. Yang satu adalah cinta masa depan nya sedangkan yang satunya adalah cinta masa lalu yang menjadi kenangan sampai saat ini. Chanu (Macan Unyu) adalah panggilan untuk Cinta masa lalu nya, seorang laki-laki b...
Gomawo
30      20     0     
Fan Fiction
Dia, datang. Dia, merubah. Dia, dunia. Hidup seorang Park Jihoon berubah 180 derajat setelah bertemu dengannya. Seorang yeoja bernama Yi Rang yang telah merubah dunianya. Yang membuatnya bahagia sekaligus berdebar menunggu kedatangannya. Yang membuatnya mampu untuk berani menggenggam tangan yeoja tersebut dengan penuh ketulusan.