Read More >>"> TeKaWe (2) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - TeKaWe
MENU
About Us  

Jujur sebelum ini aku belum biasa melakukan pekerjaan rumah tangga karena aku dulu bekerja di sebuah perusahaan. Dan dulu aku sering lembur jadi saat pulang rumah, rumah sudah bersih. Ya tapi itu bukan jin yang ngebersihin rumah tapi ibu tercintaku.

Wah hari pertama kerja aku sangat kerja keras karena rumahnya banyak debu dan sangat kotor jadi aku benar-benar serius dalam membersihkannya sampai-sampai tak terasa aku membersihkan satu ruangan saja membutuhkan waktu sejam-an gitulah. Dan karena hari ini adalah hari pertama aku kerja jadi si majikan masih sedikit menjakan aku. Oya di dalam rumah itu ada 5 anggota keluarga yang terdiri dari kakek,nenek,tuan,nyonya dan 1anak kecil yang berusia 7 tahun.

Dan aku lupa memperkenalkan diriku,,, aku Nur Mariam Putri. Tapi di sini aku di panggil Ati. Haduhhhh padahal kan nama aku itu bagus banget ya?? Tapi setelah aku jadi TKW lha namaku berubah menjadi ATI. Huuufffhh

Hoammm mataku sudah merasa berat tak terasa jam menunjukan pukul 11:00 PM. Saatnya menuju ke alam mimpi.

Kriiingggzzz….. alarm hapeku membangunkan aku pukul 05:00 AM.

Saat ini di Taiwan masuk musim dingin jadi hawanya sangat dingin, ya walaupun begitu aku harus semangat menjalankan tugas di hari kedua. Ketika aku mulai membuka pintu dan jendela ruang tamu aku masih melihat kalau hari masih gelap, mungkin ini masuk musim dingin jadi mataharinya sedikit malu-malu gitu.

Tak lama kemudian si nenek turun dari lantai atas langsung menuju ke dapur. Aku sempet kaget, ya maklum kan baru kerja dan aku masih belum paham dan terbiasa dengan kehidupan disini. Dan tanpa basa-basi aku pun langsung menuju dapur dan menghampuri si nenek. Namun saat aku sudah di dapur aku bingung apa yang harus aku kerjakan. Karena aku tidak tahu apa yang harus aku kerjakan jadi aku hanya melihat si nenek mempersiapkan makanan untuk sarapan. Dan juga bekal untuk nyonya dan tuan pergi ke kantor. Jujur aku sangat kebingungan sekali tidak tahu apa yang harus aku kerjakan, di dapur aku hanya bantu nenek cuci dan bersih-bersih alat dapur yang kotor. Dikarenakan aku masih anak baru ya jadi sedikit dimaklumi.

Pekerjaan hari ini tidak ada beda dengan hari kemarin yakni beres-beres beres setiap ruangan, malahan pekerjaan di tambah. Waduh pekerjaannya mulai semakin berat. Semua orang baik kepadaku. Dan tak terasa malampun tiba, dan tubuhku sudah tak kuat lagi untuk berdiri lebih lama lagi dan mata ini pun sepertinya ingin bermanjaan dengan bantal yang sudah dari tadi merayuku untuk segera tidur.

Keesokan harinya akupun melalui seperti hari kemarin, jadi ceritanya sama saja.

Hari ini sudah masuk hari yang kelima. Namun kali ini ada yang sedikit berbeda aku sudah mulai mempersiapkan sarapan, jika kemaren-kemaren aku hanya bantu bersihin barang yang kotor saja namun kali ini aku sudah belajar memasak. Tapi untuk menunya aku masih nunggu perintah dari si nenek. Dan kebetulan pagi ini si nenek bangunnya agak telat sedikit, tapi aku mah EGP.

Saat si nenek turun dan menuju dapur sepertinya dia sudah mulai panik karena telat bangun. Jam sudah menunjukan pukul 06:45AM saatnya memberi makan si anak. Jam 07:10AM bekal untuk nyonya dan tuan harus siap karena nyonya dan tuan berangkat jam 07:15AM. Karena berhubung si nenek telat bangun jadi persiapan bekal untuk nyonya dan tuan juga telat. Aku memberikan bekal mereka saat mereka sudah naik mobil, dengan tergesa-gesa aku langsung mengejar mereka untuk memberikan bekal makanan untuk mereka. Namun saat aku memberikan makanan tersebut di tuan mengatakan sesuatu dan aku hanya menjawab hao (baik/ok) tanpa aku mengerti apa yang dia katakan.

Setelah mobil si tuan melaju, aku pun mulai berpikir “Tadi si tuan ngomong apa ya?”

Aku mencoba berpikir keras untuk mengingat kalima yang keluar dari mulutnya dan mengajak otakku untuk menerjemahkan bahasa dia. Dan dengan segala kemungkina menerjemahkannya “Oh mungkin si tuan akan pergi liburan minggu ini, karena tadi aku dengar ada  kata chu chi wan. Kan itu artinya berlibur.”

Dengan PD aku datang kepada si nenek dan mengatakan “nenek, tuan akan pergi berlibur (dengan bahasa mandarin yang terbata-bata)”

Lalu si nenek kaget dan bingung. Ya dia bingung karena dia masih belum paham dengan bahasa mandarin saya yang masih belum fasih. Aku merasakan kebingungan nenek, lalu aku melihat si kakek dan menunjuk ke arah kakek dan bermaksut untuk tanya kepada si kakek sebab si tuan saat ngomong itu ada kakek. Tapi alhasil si nenek belum ngerti juga. Tapi dia tanya kepada kakek “Kek, dia ngomong apa? Emangnya si tuan ngomong sesuatu tentang berlibur?” dan jawaban kakek “Hah???? Berlibur? Aku kurang tahu.” Lalu si nenek bilang lagi kepada kakek “Jadi kamu gak tahu?”

Lalu aku langsung mengatakan kepada si kakek dengan tebata-bata “Tadi saat di mobil, tuan ngomong apa kek? Kan tadi ada kakek juga?” lalu si kakek menjawab “Aku tidak tahu.” Dalam pikiranku, aku langsung menyimpulkan bahwa si kakek itu pikun atau juga budek. Padahal sudah jelas-jelas saat si tuan ngomong dia ada di dekat saya.

*****

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Distance
51      37     0     
Romance
Kini hanya jarak yang memisahkan kita, tak ada lagi canda tawa setiap kali kita bertemu. Kini aku hanya pergi sendiri, ke tempat dimana kita di pertemukan lalu memulai kisah cinta kita. Aku menelusuri tempat, dimana kamu mulai mengatakan satu kalimat yang membuat aku menangis bahagia. Dan aku pun menelusuri tempat yang dimana kamu mengatakan, bahwa kamu akan pergi ke tempat yang jauh sehingga kit...
Sekotor itukah Aku
8      8     1     
Romance
Dia Zahra Affianisha, Mereka memanggil nya dengan panggilan Zahra. Tak seperti namanya yang memiliki arti yang indah dan sebuah pengharapan, Zahra justru menjadi sebaliknya. Ia adalah gadis yang cantik, dengan tubuh sempurna dan kulit tubuh yang lembut menjadi perpaduan yang selalu membuat iri orang. Bahkan dengan keadaan fisik yang sempurna dan di tambah terlahir dari keluarga yang kaya sert...
Story Of Me
75      42     0     
Humor
Sebut saja saya mawar .... Tidaak! yang terpenting dalam hidup adalah hidup itu sendiri, dan yang terpenting dari "Story Of me" adalah saya tentunya. akankah saya mampu menemukan sebuah hal yang saya sukai? atau mendapat pekerjaan baru? atau malah tidak? saksikan secara langsung di channel saya and jangan lupa subscribe, Loh!!! kenapa jadi berbau Youtube-an. yang terpenting satu "t...
Abimanyu
6      6     0     
Short Story
Simbiosis Mutualisme seri 1
276      158     0     
Humor
Setelah lulus kuliah Deni masih menganggur. Deni lebih sering membantu sang Ibu di rumah, walaupun Deni itu cowok tulen. Sang Ibu sangat sayang sama Deni, bahkan lebih sayang dari Vita, adik perempuan Deni. Karena bagi Bu Sri, Deni memang berbeda, sejak lahir Deni sudah menderita kelainan Jantung. Saat masih bayi, Deni mengalami jantung bocor. Setelah dua wawancara gagal dan mendengar keingin...
SiadianDela
204      137     0     
Romance
Kebahagiaan hanya bisa dicapai ketika kita menikmatinya bersama orang yang kita sayangi. Karena hampir tak ada orang yang bisa bahagia, jika dia tinggal sendiri, tak ada yang membutuhkannya, tak ada orang yang ingin dia tolong, dan mungkin tak ada yang menyadari keberadaanya. Sama halnya dengan Dela, keinginan bunuh diri yang secara tidak sadar menjalar dikepalanya ketika iya merasa sudah tidak d...
ADOLESCERE LOVE
370      172     0     
Romance
Tentang seorang gadis yang ditakdirkan untuk selalu dijauhi oleh banyak orang karena penampilannya yang seram. Dia memiliki impian untuk bisa berpacaran dengan Edelweis, seorang cowok bintang sekolah dan ketua mading. Namun kedatangan Miwon yang pelan-pelan merubah penampilannya serta membuatnya diterima di lingkungan sosial membuat perasaannya bertarung. Membuatnya merasa bingung dan bersalah at...
FAKE NERD AND BLIND ALPHA
90      52     0     
Fantasy
Seorang Alpha buta berjuang menjaga matenya dari garis taqdir yang berkali-kali menggores kebahagian mereka. Jika jarum runcing taqdir mengkhianati mereka, antara cinta ataukah kekuatan yang akan menang?
Flowers
12      12     0     
Inspirational
Zahra, remaja yang sering menggunakan waktu liburnya dengan bermalas-malasan di rumah, menggunakan satu minggu dari libur semesternya untuk mengunjungi tempat yang ingin dikunjungi mendiang Kakaknya. Bukan hanya demi melaksanakan keinginan terakhir Kakaknya, perjalanan ini juga menjadi jawaban atas semua pertanyaannya.
Hei cowok...I like you
37      31     0     
Romance
Hei cowok...i like you, kalimat itulah yang keluar dari mulut cewek berwajah pas-pasan kepada cowok berparas tampan yang wajahnya gak kalah cakep dengan cowok-cowok korea.