Read More >>"> Cinta Untuk Raina (Raina bagian 8) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Cinta Untuk Raina
MENU
About Us  

"Rain, besok minggu kamu mau pulang?" Tanya Kila

"Mau lah, biasanya juga pulang ko"

"Ga usah lah ngapain sih pulang mulu"

"Ya biarin aku ini ko yang pulang kenapa jadi kamu yang ngatur" Raina langsung berdiri dari duduknya

"Mau kemana Rain" tanya Aisyah saat melihat Raina berdiri, Raina langsung menoleh pada Aisyah "mau beresin baju kan mau pulang"

Raina langsung kekamar memasukan baju yang akan di bawa pulang, tapi tiba-tiba pintu kamar di kunci Aisyah dan Kila

"Eh Syah, Kil ko dikunci sih buka dong ah ga lucu"

"Kan udah dibilang jangan pulang Rain jadi udah diem aja disani" teriak Kila dari luar kamar

"Ih kilaaaaa buka pintunya, Aisyah buka dong ga lucu tau kalian"

"Haha nangis dulu Rain cepet" teriak Aisyah

"Aisyah ih buruan buka aku pengen pipis"

"Ga usah alesan Rain"

"Ih aku bilangin Adit ya kalian"

"Bilang aja Rain Adit juga ga akan ngizinin kamu pulang sore"

Raina tak menghiraukan kedua teriakan temannya itu, Raina langsung menelpon Adit untungnya Adit langsung mengangkat telponnya

"Kenapa sayang" ucap Adit
"Adit ih aku mau pulang tapi malah dikunci di kamar sama Kila sama Aisyah"
"Ngapain pulang sih Rain udah sore juga, besok aja ya pulangnya?" Bujuk Adit
"Ga mau Adit aku mau pulang ga betah"
"Ga betah kenapa sayang?"
"Kila sama Aisyahnya jahat dari tadi"
"Jahat gimana?"
"Aku di usilin mulu sama mereka"
"Yaudah lah kan becanda doang, kamu tidur aja deh yah biar cepet besok, jadi cepet pulang"
"Ya kalo mau cepet pulang, pulangnya sekarang aja"
"Rain sekali aja nurut sama aku ya, aku takut kamu kenapa-kenapa kalo pulang sore gini, pasti nanti nyampe rumah kamunya malem, orang tua kamu juga ga akan ngizinin kamu pulang malem kan"
"Ih yaudah lah terserah kamu aja, Nyebelin"
"Aku suruh Nisa kesana deh ya buat nemenin kamu, gimana?"
"Terserah udah bete aku"

Raina pun langsung mematikan telpon nya setelah itu tidur

"Rain bangun" ucap Nisa

"Hmm apa sih Nis"

"Anterin aku yu dari pada kamu tidur?"

"Kemana?"

"Udah buru ganti baju"

"Hmm iyaa bentar" dengan malas Raina langsung mengganti bajunya.

"Yuk" ajak Raina

"Udah beres?"

"Udah ko"

"Eh nitip dong Nis, ambilin uang aku di ATM ya"ucap Aisyah

"Udah Rain sana main aja dari pada nangis terus tidur gitu, bengkak tuh mata" ucap Kila, karna Raina masih kesal Raina tak menanggapi ucapan Kila

Raina dan Nisapun pergi ke salah satu tempat perbelanjaan.

"Ngapain kesini Nis?"

"Aku mau cod sama si Ami jadi tunggu dia dulu ya disini, eh tapi kayanya kita ke ATM dulu deh ya" Raina ngikut aja, karna sebenernya dia juga lagi bete sama Kila dan Aisyah

"Udah?"

"Udah yu duduk di MD aja"

"Yaudah deh yu"

Raina dan Aisyah menunggu Ami tapi sampai mereka menunggu selama 1 jam Ami belum juga datang

"Rain foto-foto aja yu" ajak Nisa

"Ngga ah mata aku bengkak"

"Ahaha suruh siapa coba nangis"

"Abisnya kesel yaudah nangis aja"

"Dasar" meskipun menolak tapi akhirnya Raina mengikuti ke inginan Nisa

"Aku kirimin ah fotonya ke Adit"

"Ih Nis jangan dong malu mata aku kan bengkak"

"Ga terlalu keliatan ko tenang, tuh udah aku kirim" Nisa benar-benar mengirimkan foto Raina pada Adit, Raina sempat membaca pesan dari Nisa yang isinya 'dit nih liat Raina nangis????????' 

"Nis jail banget sih bete"

"Haha udah ah yu pulang aja Ami SMS aku katanya ga dateng ga di izinin kakaknya keluar"

Raina dan Nisapun pulang ke kosan Raina, ternyata disana ada Della

"Kapan kesini Del?" Tanya Nisa, sedangkan Raina langsung masuk kamar karena masih kesal pada Kila dan Aisyah

"Baru aja nyampe, mau nginep disini, kamu nginep juga dong Nis"

"Yah ga diizinin aku Del besok pagi-pagi kesini deh"

"Yah padahal seru loh bakal ada Zia sama Gina juga" benar saja setelah itu terdengar suara Gina dan Zia

"Rainaaaa, Aisyaahhhh, Kilaaaaaa, Dellaaaa" teriak Gina, padahal Raina yakin Gina dan Zia belum sampai gerbang

"Heh Gina, ziaaaa" ucap Nisa sambil cipika-cipiki pada Zia dan Gina

"Ih ada Nisa juga" ucap Gina

"Mau nginep juga Nis" tanya Zia

"Ngga tuh abis mulangin Raina, sekarang juga aku mau pulang"

"Ih cepet banget mau pulang lagi baru juga aku dateng" protes Zia

"Udah magrib soalnya, yaudah ya dadahhh"

Setelah Nisa pulang, temen-temen Raina pada masak buat makan malem. Malem ini di kosan Raina sangat rame, Kila, Zia dan Gina sedang foto-foto sambil nyanyi-nyanyi ga jelas sedangkan Della dan Aisyah sedang curhat-curhatan Raina memilih tidur sampai tengah malam mereka masih melakukan kegiatan itu tapi tiba-tiba Gina nyamperin Raina dan tidur meluk Raina.

Tepat jam 12 malam tiba-tiba ada banyak cowo yang datang dalam keadaan mabuk menggedor-gedor pintu dan jendela kosan Raina.

Kila dan Zia yang sedang ada di ruang tamu langsung masuk ke kamar yang otomatis membangunkan Raina.

"Hmm apa sih berisik"

"Rain itu ada banyak cowo yang ketok pintu sama jendela"

"Hah siapa" ucap Raina yang langsung sadar ternyata benar banyak sekali cowo-cowo yang ada diluar.

"Duh gimana nih hubungi siapa coba malem-malem gini" dengan segala ketakutan mereka hanya diam di pojok kamar, cowo-cowo itu melemparkan batu kecil ke sela-sela jendela.

Untung saja kosan pinggir bangun dan mengusir mereka.

"Ahhh untung aja udah ga ada"

Raina membuka hpnya tapi tidak ada satupun notif dari Adit. Akhirnya Raina memilih tidur lagi.

Pagi ini Raina hanya ingin malas-malasan dulu setelah itu baru mandi buat pulang

Raina melihat hp Kila ada notif

"Kil ada SMS masuk tuh"

"Tolong bukain dong Rain siapa tau penting"

"Oke Kil aku buka ya"

Ternyata itu pesan dari Adit

Adit
Kil ini aku lagi di jalan mau kesana, inget ya jangan sampai Raina tau rencana kita.

Raina langsung membaca pesan sebelumnya dari Adit

"Kil kamu sengaja ya kemarin ga ngizinin aku pulang?

Tags: twm18

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
The Yesterday You
4      4     0     
Romance
Hidup ini, lucunya, merupakan rangkaian kisah dan jalinan sebab-akibat. Namun, apalah daya manusia, jika segala skenario kehidupan ada di tangan-Nya. Tak ada seorang pun yang pernah mengira, bahkan Via sang protagonis pun, bahwa keputusannya untuk meminjam barang pada sebuah nama akan mengantarnya pada perjalanan panjang yang melibatkan hati. Tak ada yang perlu pun ingin Via sesali. Hanya saja, j...
Aku Mau
230      97     0     
Romance
Aku mau, Aku mau kamu jangan sedih, berhenti menangis, dan coba untuk tersenyum. Aku mau untuk memainkan gitar dan bernyanyi setiap hari untuk menghibur hatimu. Aku mau menemanimu selamanya jika itu dapat membuatmu kembali tersenyum. Aku mau berteriak hingga menggema di seluruh sudut rumah agar kamu tidak takut dengan sunyi lagi. Aku mau melakukannya, baik kamu minta ataupun tidak.
Iskanje
53      31     0     
Action
Dera adalah seorang mahasiswa pindahan dari Jakarta. Entah takdir atau kebetulan, ia beberapa kali bertemu dengan Arif, seorang Komandan Resimen Mahasiswa Kutara Manawa. Dera yang begitu mengagumi sosok lelaki yang berwibawa pada akhirnya jatuh cinta pada Arif. Ia pun menjadi anggota Resimen Mahasiswa. Pada mulanya, ia masuk menwa untuk mencari sesuatu. Pencariannya menemui jalan buntu, tetapi ia...
ALUSI
99      33     0     
Romance
Banyak orang memberikan identitas "bodoh" pada orang-orang yang rela tidak dicintai balik oleh orang yang mereka cintai. Jika seperti itu adanya lalu, identitas macam apa yang cocok untuk seseorang seperti Nhaya yang tidak hanya rela tidak dicintai, tetapi juga harus berjuang menghidupi orang yang ia cintai? Goblok? Idiot?! Gila?! Pada nyatanya ada banyak alur aneh tentang cinta yang t...
ADA SU/SW-ARA
71      24     0     
Romance
Ada suara yang terdengar dari lubuknya Ada Swara....
Reach Our Time
124      28     0     
Romance
Pertemuan dengan seseorang, membuka jalan baru dalam sebuah pilihan. Terus bertemu dengannya yang menjadi pengubah lajunya kehidupan. Atau hanya sebuah bayangan sekelebat yang tiada makna. Itu adalah pilihan, mau meneruskan hubungan atau tidak. Tergantung, dengan siapa kita bertemu dan berinteraksi. Begitupun hubungan Adiyasa dan Raisha yang bertemu secara tak sengaja di kereta. Raisha, gadis...
Neverends Story
49      23     0     
Fantasy
Waktu, Takdir, Masa depan apa yang dapat di ubah Tidak ada Melainkan hanya kepedihan yang di rasakan Tapi Harapan selalu menemani perjalananmu
Too Sassy For You
22      13     0     
Fantasy
Sebuah kejadian di pub membuat Nabila ditarik ke masa depan dan terlibat skandal sengan artis yang sedang berada pada puncak kariernya. Sebenarnya apa alasan yang membuat Adilla ditarik ke masa depan? Apakah semua ini berhubungan dengan kematian ayahnya?
SILENT
64      6     0     
Romance
Tidak semua kata di dunia perlu diucapkan. Pun tidak semua makna di dalamnya perlu tersampaikan. Maka, aku memilih diam dalam semua keramaian ini. Bagiku, diamku, menyelamatkan hatiku, menyelamatkan jiwaku, menyelamatkan persahabatanku dan menyelamatkan aku dari semua hal yang tidak mungkin bisa aku hadapi sendirian, tanpa mereka. Namun satu hal, aku tidak bisa menyelamatkan rasa ini... M...
Sadness of the Harmony:Gloomy memories of Lolip
7      7     0     
Science Fiction
mengisahkan tentang kehidupan bangsa lolip yang berubah drastis.. setelah kedatangan bangsa lain yang mencampuri kehidupan mereka..