Read More >>"> KERIKIL BERSUARA - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Story Info - KERIKIL BERSUARA
MENU
About Us  
KERIKIL BERSUARA
Title : KERIKIL BERSUARA
Category : Short Story
Language : Bahasa Indonesia
Published : Oct 2018
Total Hits : 3
Total Readers : 3
Total Likes : 0
Status : Completed
Total Pages : 0
Rating : -
Written by : Qarina_Jussap
Descriptions
Seperti inikah suara kerikil itu? Suara bebatuan kecil itu cukup nyaring terdengar ditelingaku atau karena malam yang sunyi yang membuatku berimajinasi.
Ratings & Reviews

    No ratings & reviews

Submit A Review
Plot
Character
Writing Style
Grammar
Similar Tags
MENJUAL JIWA
4      4     0     
Short Story
Ketika dendam dijadikan tameng yang mengakar jiwa, dan keangkuhan menjadi jejak langkah menyusuri perjalanan waktu... doa terucap dari hati yang menghitam, dan iblispun merangkul dalam wujud malaikat.
Hello Weena
5      5     0     
Short Story
Ada apa dengan gudang itu?
Partial
5      5     0     
Short Story
Tentang balas dendam yang biasa saja. Tentang niat membunuh seekor babi dengan kebenciannya.
Killed
4      4     0     
Short Story
Loteng Rumah Ku
3      3     0     
Short Story
Apakah ada seseorang di atas sana?
Between us
4      4     0     
Short Story
She was here, between us! Yash! Hi! I'm Laura! And i'll kill u.
Bells Flower
3      3     0     
Short Story
Bella mendekati ibunya. Dia mencoba untuk melepaskan ikatan namun tak bisa. Mata sang ibu melotot dengan mulut terbuka, menatap tajam ke arah Bella. Mulut terbuka itu menyemburkan kunyahan kelopak bells flower ke wajah Bella. Bau menyengat dan busuk jadi satu. Seketika Bella bangun dari mimpinya.
Behind the Three Face
3      3     0     
Short Story
"Pepatah tua jepang mengatakan setiap orang punya tiga wajah. Wajah pertama adalah yang kau tunjukan pada dunia, wajah kedua hanya kau tunjukan pada keluarga dan teman dekat saja, dan wajah ketiga adalah yang tidak ingin kau tunjukan pada siapapun, inilah yang mereflesikan dirimu yang sebenarnya."
Denting 12
3      3     0     
Short Story
Tak masalah untukku kapanpun kau singgah. Jika menetap buatlah aku terbiasa. Jika sudah, ya sudahlah aku pasrah.
Menghapus Kesepian
4      4     0     
Short Story
Terasa sepi ketika kita pergi tanpa sahabat yang menemani.